Ku tak bisa,,, jaaaauuuh jauuuh darimuuuuu
ku taak bisaa jauuuh jaaauh dariimuu
Lagu ini punya kisah usang dimasa lalu,
waktu itu hembusan angin malam membuat pipiku menjadi dingin dengan jilbab yang besar kuhangatkan malam yang menengakkan itu, kubiarkan kakiku terus melangkah dengan penuh ketakutan, seperti akan mencoba menjenguk sang serigala malam, namun kaki terus mencoba tertib, tak ada lampu satupun yang menyinari jalan malam itu, aku terus menatap bulan dan bintang yang seolah olah satu satunya harapan cahaya saat itu.
usiaku saat itu baru sebelas tahun dengan gugup terus kupengang erat catatan yang kubawa, ku pengang erat hingga gerombolan orang mengarahkan sesuatu,,,,
"silahkan jalan" membuat malam yang larut itu makin dingin
dari arah kejauhan ada cahaya lilin lilin yang mencoba mengalahkan bintang dilangit, kudekati dan kudekati sedikit demi sedikit ternyata disana banyak teman teman baruku dan teman teman lulusan SD yang sama denganku, disana ada lingkaran besar yang dihiasi lilin, kita musti berkumpul didalam lilin lilin itu hingga berhati hati melangkah jangan sampai lilinnya mencair dikakiku, aku masuk lalu duduk dengan hati yang makin gelisah "akan diapakan kita malam ini" seseorang memanggilku dia bukan teman baruku melainkan seseorang yang mengenaliku dari kecil bisa dikatakan dia tetangga rumahku, dia bertanya "bisakah kau melewati malam ini? jika tidak lebih baik kau pulang saja" dengan rasa percaya bahwa aku bisa kukatakan saja iya aku pasti bisa insya Allah, dikepalaku makin bertanya tanya akan diapakan aku dan teman teman malam ini, setelah semua berkumpul dan duduk tenang didalam lingkaran lilin, lilin pun dimatikan,,,
hatiku terus makin penasaran,,,, ada apa ini.....
sosok yang di tunggu telah datang, dengan gelapnya malam membuat wajahnya samar samar namun sinar bulan membuatku tahu kalau dia adalah ustadz Muthahhir beliau duduk dan mulai bersyair dan larut dengan malam, dia terus berkata selamat datang semoga kalian semua adalah calon calon wanita sholehah selamat datang dikampus perjuangan dan terus berkata memberikan semangat yang membara hingga dinginnya malam menjadi tiada, saat malam makin larut dari sudut malam terdengar jelas lagu slank itu, sepertinya ada yang sedang pesta pernikahan dikampung sebelah...
Ku tak bisa,,, jaaaauuuh jauuuh darimuuuuu
ku taak bisaa jauuuh jaaauh dariimuu
Malam masa orientasi itu sangat menakjubkan
itulah awal dimana aku berjuang dikampus Arafah pondok pesantren Darul istiqamah hingga bertahun tahun aku terus berjuang delapan tahun aku dibina dan membina.
ingin ku ucapkan banyak terimah kasih yang turun berjuang bersamaku dari awal hingga akhir
tanks to:
pertama tama kepada kak Salma sepupuku yang sudah berjuang menemaniku mendaftar dengan kisah yang sangat mengharukan (nanti akan kutuliskan) kepada kak badi dan kak salima pembina pertama yang ku temui didalam kampus, (makasih banyak kak badi perhatian khususnya) terus my Ummi yang selalu support segala kebutuhan asramaku dari guling hingga hal terkecil, makasih sudah memaksakan diri berpisah hingga aku tahu makna kebersamaan, terimah kasih sekamar pertamaku Anak kamar IFFAH yang notabene anak warga (makasih dari kakak kelas 6 hingga kakak kelas 2 yang tak akan ada menyangi persaudaran kita selamanya yang waktu itu berjumlah 40 orang : terutama kak Rasidah, kak rifa dll "banyak banget). terimah kasih kepada Ustadzah ummu ghoziah, menjadi wali kelas pertamaku, Ibu fatimah wali kelas 8 Ibu muhaiminah walis kelas 9 Ibu hidayah wali kelas 10 ibu Wahidah dan kelas 11 Ibu hidayah (makasih sudah mendidikku) terkhusu bu Daya yang wanita paling terindah di masa Aliyah atau SMA makaaaaassssi semuanyaaaaa
Tidak ada komentar:
Posting Komentar