5/29/22

haid

Ingin ku ceritakan tentang haid yang aku alami dulu waktu masih SD hal yang paling takut adalah ketika akan haid pertama kali namun akhirnya haid di kelas 1 Mts sudah siap walaupun aneh di hari pertama namun setelah itu haid ada momen yang paling di tunggu di masa sekolah bukan karena libur ibadah tapi rasanya lebih bebas beraktivitas karena bebas pengabsenan terus saat Ramadan haid adalah hal yang paling menyebalkan lalu saat setelah menikah haid terasa sangat menyebalkan bahkan jika haid tiba rasanya aku perempuan paling tidak pantas bahagia tidak bisa membahagiakan banyak orang paling hina paling salah paling bodoh. Andai aku bisa absen haid selama setahun biar nanti bisa nifas saja mungkin hari itu aku paling bahagia

state

Masih kusut suram dan gemelut keadaan disini tidak ada arah damai atau sekedar sadar menerima keadaan

Tapi yang lucunya mereka yang merasa paling bertaqwa seperti seolah melucuti kami yang tak searah jauh berbanding dengan hati dan batin Mr A mereka terlalu mendalami peran hingga seolah-olah mereka pemeran utama

Sayangnya usia mereka berada di keadaan ini baru seumur jagung konon katanya kalau mau diakui orang asli sini harus lahir dan besar 3 keturunan nah dia anniv aja belum malah gelunjak bersorak gembira merebutkan posisi biar kebagian peran bagus niatnya cuma mau openingnya bikin pening 

Klo kalian bingung my diary saya bahas apa ini pasti 10 tahun kemudian kamu juga masih paham betapa lucunya orang-orang yang merasa paling tersakiti padahal dia yang menyakiti 

Pernah tidak kamu sudah 3 generasi di lingkungan itu tiba-tiba ada pendatang baru sebulan terus dia bercerita seolah sejak bumi di ciptakan dia sudah ada disitu semua kondisi dan situasi dia paling mahir 



bahagia 5 menit dalam sehari

Drama my liberation notes ada kutipan naskahnya yang sangat menarik saat mijeong mengatakan " kamu hanya butuh bahagia 5 menit dalam sehari agar kamu bisa bertahan dalam sehari" hingga saya tersadar kebahagiaan yang saya dapatkan hari ini ternyata melebihi 5 menit 
Hari ini akan saya biasakan menghitung kebahagiaan agar kesedihan terasa sangat sedikit. 

most

Hari ini kunyalakan kipas dikamar rasanya seperti menjadi perempuan yang paling egois karena di dalam kamar ada yang tak menyukai kipas angin terlalu berisik dan membuat dingin tapi panas dan gerah membuat tak usah memikirkan apapun yang jelas gerah ini padam.

Dan maaf saya nyalakan sekitar 5 menit saja mohon pengertiannya

5/05/22

jouska

Baru tahu ada namanya jouska hal yang paling sering saya lakukan sejak lama, entah kenapa semakin lama semakin sering berbicara dengan diri sendiri mungkin karena orang yang paling paham akan diri kita adalah diri sendiri.

Kemarin saya dan diri sendiri baik-baik saja lalu siang ini saya kembali menepi mulai menanyakan hal tidak wajar kepada diri sendiri

Sejujurnya yang membuat lelah bukanlah orang lain melainkan diri sendiri dengan ribuan daya ingin mengetahui hal yang tak usah di hiraukan

Biarkan saja angin berhembus ke arah barat ataupun selatan bukan malah memikirkan angin mengapa tak menyentuh saya sama sekali 

Biarkan saja ombak bergulung ke tepi pantai bukan malah menanyakan ombak yang balik arah setelah sampai ke tepian

Biarkan saja semuanya
Itu urusan mereka 
dengan sikap dan sifat mereka
Tidak usah sedih yang terulang
Hanya karena sikap yang mengulas

Karena sekeras apapun kamu mencoba menjadi lebih baik tidak akan ada perubahan sedikitpun di mata orang yang ogah melihatmu baik
Sekuat apapun kamu menjelaskan kamu baik kamu makin mengarahkan kamu jahat di matanya

Maka dari itu saya ucapkan
Selamat tinggal kamu yang berbalik punggung
Dan selamat datang kamu yang tidak akan pernah ada.

Saya dan diri sendiri tidak akan berhenti menjadi lebih baik tapi kemungkinan besar saya juga telah berhenti pura-pura membaik, saya akan memperkenalkan saya adalah orang terbodoh do matamu yang ternyata memanglah sangat bodoh dan akan ku tambahkan sisi buruk yang lain jika kamu membutuhkannya

Putri hari ini kamu membersihkan beberapa buku diary 10 tahun yang lalu dan kamu menertawakan dirimu yang terus-menerus berkeluh-kesah dan catatan hari ini tetap sama kamu tetap mengeluh kamu tidak berubah sama sekali, di buku itu setiap tahun kasus yang kamu keluhkan berbeda tapi kamu terus mengeluh tetapi satu sisi kamu menyemangati dirimu sendiri dengan hal-hal yang membuat kamu lebih semangat.

Hari ini banyak hal yang ingin kamu keluhkan tidak apa-apa putri kamu bisa ceritakan kembali buat hatimu bahagia buat diri kamu semangat dengan caramu kamu jangan malu dengan umur atau apapun ceritakan segalanya

Dahulu almarhum kak iis tempat ceritakan segalanya semenjak beliau pergi ceritamu juga pergi tidak ada satu orangpun yang bisa menerima ceritamu hingga kamu menemukan satu orang yang bisa tetapi kamu masih memilah cerita yang kamu sampaikan, kamu hanya butuh tempat cerita dan di sini tempatnya

ku ingin ke jogja

Lebih baik tak pernah ada temu dari pada harus merindu berjumpa Lebih baik tak ada kenangan dari pada lelah harus terus mengenang Tidak  Leb...