2/13/22

ada apa denganmu

Semakin hari semakin banyak saja alur naskah alam yang aku tamatkan berputar berulang ulang tetapi pemeran utama yang berbeda-beda ku buka ulang episode satu dengan cerita yang sama tapi pemain yang baru, ada apa denganmu mengapa seolah-olah taqdir selalu membuat kita berjauhan kenapa mesti ada kata pergi kalau pulang saja selalu dapat alasan tak terwujud katanya rumah kedua nyatanya itu hanya sekedar kiasan semata terus bagaimana dengan kami yang masih bertahan dengan dialog yang itu-itu saja.

Aku yang mencoba untuk bertahan hanya karena tak sanggup melakukan perpisahan tetapi kalian mengapa seolah itu hanya membalikkan telapak tangan mungkin berat mungkin sulit tapi bagaimana aku yang terus mencoba mengulang berkenalan dengan penulis baru 

Mungkin kalian tak akan paham apa maksud tulisan ini entahlah akupun tak memahaminya ku ketik saja apa yang tersusun di pikiranku karena akupun akan menjadi bagian dari yang meninggalkan aku hanya berhenti sejenak untuk benar-benar pergi 

Lalu ada apa denganmu apakah kamu harus terus tersiksa menyaksikan orang-orang katanya mencintaimu pergi satu per satu 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ku ingin ke jogja

Lebih baik tak pernah ada temu dari pada harus merindu berjumpa Lebih baik tak ada kenangan dari pada lelah harus terus mengenang Tidak  Leb...